Siapa yang tidak mengenal Samsung? Sebuah
perusahaan asal Korea Selatan yang mampu menjadi salah satu vendor tersukses
dalam bisnis teknologi tahun ini dan menjadi salah satu produsen HP Terbaik. Namun, tahukah Anda siapa
dan bagaimana sejarah perjalanan Samsung untuk bisa meraih sukses hingga seperti
sekarang?
Mencoba kembali ke masa lampau, Samsung berdiri pada tahun
1938 yang diprakarsai oleh Lee Byung-Chull (1910-1987). Lee saat itu mendirikan
Samsung Sanghoe, perusahaan perdagangan kecil dengan 40 karyawan yang berlokasi
di Su-dong (sekarang menjadi Ingyo-dong).
Kata " Samsung"
yang dalam bahasa Korea berarti "tiga bintang" sengaja dipilih oleh
sang pendiri, Lee Byung-chull. Dia bercita-cita membangun perusahaannya menjadi
besar dan abadi seperti bintang di langit.
Lalu mengapa
tiga bintang, bukan dua atau empat? Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Phone
Arena, Selasa (24/2/2015), alasannya adalah angka "3" di
Korea bermakna sebagai simbol atau representasi dari sesuatu yang besar dan
berkuasa. Logo perusahaan Samsung pada
awalnya pun menyertakan angka "3" ini secara harfiah berupa gambar
tiga bintang.
Nama " Samsung"
muncul dalam aksara latin pada 1969, ketika perusahaan asal Negeri Ginseng itu
berubah nama menjadi SamsungElectronics dan mulai melebarkan sayap ke bidang
elektronik dengan memproduksi tape recorder serta TV hitam putih.
(Samsung Village)
Samsung
Perubahan logo Samsung dari masa ke masa
Logo terkini
dari Samsung -dengan
bentuk elips warna biru sedikit miring dan teks berwarna putih di tengahnya-
baru ditetapkan sebagai logo perusahaan pada 1993, di bawah inisiatif manajemen
baru Lee Kun-hee.
Lee adalah
tokoh yang mengarahkan Samsung agar mulai fokus mengembangkan bisnis di ranah
ponsel, setelah mulai membuat telepon genggam pada 1988.
Beberapa tahun
belakangan, berkat dukungan sistem operasi Android yang diterima secara luas di
masyarakat, pamor Samsung meroket sebagai salah pabrikan ponsel pintar
terbesar di dunia.
Jajaran produk Samsung turut
meluas, mencakup jam tangan pintar hingga headset virtual reality.
Nama perusahaan "tiga bintang" yang dulu berkutat dengan mie dan
makanan kering itu pun kini terdengar akrab di telinga penggemar teknologi dan
gadget mobile.
Dikutip dari
Wikipedia, kesukesan Samsung mulai terlihat dari situ. Kemudian perusahaan
beranjak untuk membuat gebrakan baru dengan mendirikan industri elektronik
secara global. Sebuah langkah ekstrim diambil Samsung untuk membuat usahanya
maju.
Pada tahun 1982, Samsung membangun sebuah pabrik perakitan televisi di Portugal. Dua tahun berselang, Samsung kembali mendirikan sebuah pabrik di New York. Tidak berhenti di situ, pada tahun 1985 Samsung membangun sebuah pabrik di Tokyo, serta pada tahun 1987, mendirikan lagi fasilitas di Inggris, dan fasilitas lain di Austin pada tahun 1996.
Era kejayaan Samsung telah lahir pada tahun
1990-an. Bahkan Samsung merupakan salah satu perusahaan yang mampu selamat
dalam krisis keuangan Asia pada tahun 1997 silam.
Perusahaan yang dibangun Lee mulai menjadi produsen terbesar memory chips di dunia pada tahun 1992. Sekaligus menjadi pesaing kuat Intel dalam industri yang sama. Hingga pada 2002, Samsung telah menjelma menjadi produsen terbesar di dunia yang membuat pane layar liquid-crystal.
Sekarang, kesuksesan Samsung tidak lagi terbantahkan. Hampir seluruh aspek teknologi telah dijajal untuk mengembangkan perusahaan tersebut. Bahkan smartphone andalan Samsung, yaitu Galaxy S8 telah menjadi perangkat terpopuler tahun 2017. SpesifikasiSamsung Galaxy S8
Perusahaan yang dibangun Lee mulai menjadi produsen terbesar memory chips di dunia pada tahun 1992. Sekaligus menjadi pesaing kuat Intel dalam industri yang sama. Hingga pada 2002, Samsung telah menjelma menjadi produsen terbesar di dunia yang membuat pane layar liquid-crystal.
Sekarang, kesuksesan Samsung tidak lagi terbantahkan. Hampir seluruh aspek teknologi telah dijajal untuk mengembangkan perusahaan tersebut. Bahkan smartphone andalan Samsung, yaitu Galaxy S8 telah menjadi perangkat terpopuler tahun 2017. SpesifikasiSamsung Galaxy S8